Janganlah tuan-tuan percaya kalau sejarah itu dikatakan satu sahaja, jangan-jangan ada lain perkara di sebaliknya (Ketupat Cinta Musim Pertama) - Faisal Tehrani
Betapa banyak nikmat yang aku lupakan dan aku anggap wajar dan biasa. Seakan-akan aku berhak mendapat nikmat itu tanpa usaha. Karena itu betapa sesatnya aku kalau sampai bermalas-malasan. - Ahmad Fuadi
Orang yang baca banyak buku kayak kamu dan menguasai sejarah nggak mungkin bodoh. Kamu cuma sial karena hidup di tempat dan waktu yang salah. Tempat dan waktu ketika kamu dianggap bodoh kalau kamu nggak pintar dalam hal yang namanya sains. - Windhy Puspitadewi
Kalau manusia sama sekali tidak pernah merasa putus asa, kita tidak akan tahu bagian mana dari diri kita yang tak sanggup kita singkirkan. Lalu kita akan tumbuh dewasa tanpa benar-benar mengerti apa saja yang bisa membuat kita gembira. Aku bahagia karena bisa menderita", Eriko (Kitchen) - Banana Yoshimoto
Mengapa yang tidak setuju tak dapat mengekang nafsu menghina? Antara kita sendiri, kalau hanya hendak menghina pun tidak semua bisa berdiri sama tinggi. Penghinaan yang bodoh hanya akan memukul diri sendiri. - Pramoedya Ananta Toer
Katakan padaku. Kalau kau sudah minta maaf, tapi permintaan maafmu tidak diterima. Apa yang harus kau lakukan? - Ilana Tan
Kalau kau mau melukai orang, kau harus siap menanggung luka yang lebih besar lagi. Kalau tidak, kau lebih rendah dari serangga. Bahkan tidak layak jadi makanan ikan teri. - Miyuki Yorita
Kalau dulu aku mengalah, aku pasti menyalahi prinsip. Kalau sekarang aku mengalah, berarti pertimbanganku yang kacau. - Charlotte Brontë
Kalau seseorang sungguh-sungguh menginginkan sesuatu, seisi jagat raya bahu-membahu membantu orang itu memuwudkan impiannya. - Paulo Coelho
Kekaguman lebih baik hanya tetap sebagai kekaguman. Kalau terlalu dekat.. Bisa seperti ikarus yang jatuh ke bumi karena sayapnya terbakar matahari.. - Yuko Arisawa ( Detective Conan )
Sebutir benih yang bertunas di bawah kaki pohon induknya tetap berada di situ sampai ia dipindahkan..Setiap manusia, kalau sudah tiba saatnya, harus pergi dan mewujudkan potensi masing-masing dengan caranya sendiri. [Ramayana-Mahabharata, hal. 28] - R.K. Narayan